PAMEKASAN, SekitarJatim.com — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pamekasan turut berpartisipasi dalam kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025 yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia, Senin (23/6). Kegiatan nasional yang berlangsung selama tiga hari ini dipusatkan di Lapas Kelas IIA Cibinong dan diikuti secara virtual oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan, termasuk Lapas Narkotika Pamekasan.
Perkemahan yang berlangsung dari 23 hingga 25 Juni 2025 ini dibuka secara resmi oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Acara ditayangkan secara daring melalui Zoom sebagai bagian dari program pembinaan kepribadian dan penguatan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kepala Lapas Narkotika Pamekasan, Kusnan, bersama jajaran struktural, seperti Kasi Binadik Panticius dan Kasubsi Bimkeswat Hairul Rasyid, mengikuti kegiatan ini dari Aula Lapas. Sebanyak 30 WBP yang tergabung dalam gugus depan Gerakan Pramuka di dalam Lapas turut aktif dalam kegiatan yang menekankan nilai disiplin, nasionalisme, dan ketakwaan.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Pamekasan. Ketua Kwarcab Drs. Muhammad Yusuf Surhatno, Sekretaris Imam Santoso, serta pelatih Hasbullah turut hadir memberikan pembekalan dan semangat bagi peserta.
Dalam sambutannya, Menteri Agus Andrianto menyatakan bahwa pembinaan melalui kegiatan pramuka menjadi bagian penting dalam membentuk karakter dan kesiapan WBP menghadapi kehidupan sosial setelah bebas. “Program ini bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme, percaya diri, dan ketakwaan, agar para warga binaan siap kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik,” tegasnya.
Kegiatan pembukaan ditutup dengan yel-yel bersama sebagai bentuk antusiasme dan semangat kebersamaan para peserta. Lapas Narkotika Pamekasan sendiri menyatakan komitmennya untuk terus mendukung program pembinaan holistik, demi membentuk narapidana yang sadar, bertanggung jawab, dan siap kembali menjadi bagian produktif dari masyarakat.(*)
