MALANG, SekitarJatim.com – Sebanyak 147 kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) resmi dilantik menjadi Pengurus Komisariat (PK) PMII Sunan Ampel Malang masa khidmat 2023-2024 di Gedung Kesenian Gajayana, Rabu (17/3/2023).
147 pengurus komisariat PMII Sunan Ampel tersebut secara langsung dilantik oleh Ketua Pengurus Cabang (PC) PMII Kota Malang, Ari Gunawan dalam resepsi pelantikan yang mengusung tema “Memperkuat Konsolidasi Organisasi Demi Menebar Nilai Kemanfaatan PMII UIN Malang”.
Nasrulloh Nuril H. selaku ketua terpilih PK. PMII Sunan Ampel Malang mengatakan, PMII hadir di kampus untuk memberikan warna bagi segenap mahasiswa. Banyak kader PMII di Universitas Islam Negeri (UIN) Malang yang memiliki kualitas dan kapasitas yang lebih dari pada mahasiswa yang tidak mengikuti PMII.
“Melalui ajaran ahlu sunnah wal jamaah, PMII hadir di UIN malang untuk menjadi benteng di kampus, terhadap adanya Gerakan yang mencoba merongrong NKRI juga gerakan yang mencoba mengubah konsep Pancasila menjadi Khilafah.” Tandasnya
Dengan tegas Nasrul menggaungkan bahwa akhir-akhir ini, pmii dinarasikan sebagai organisasi yang tidak relevan, pmii dianggap tidak pro terhadap akademik, pmii dianggap tidak mampu menjawab kebutuhan mahasiswa.
“Hal itu secara nyata dapat kita lihat dan rasakan hari ini, bahwa dalam tahun penerimaan anggota baru pmii (mapaba) dari segi kuantitas, mahasiswa angkatan 2022 terjadi penurunan,” tegasnya
“Melihat realita seperti itu, maka hari ini komisariat PMII Sunan Ampel memiliki satu visi dan gagasan. Gagasan tersebut adalah “Membangkitkan nilai kebermanfaatan PMII dalam rangka rebranding organisasi,” imbunya.
Nasrul menjelaskan maksud visinya, bahwa hari ini PMII uin malang dengan komisariat dan masing-masing rayon di setiap fakultas perlu membuktikan kepada seluruh masyarakat di Uin Malang bahwa PMII masih relevan untuk diikuti, bahwa PMII Mampu Memberikan manfaat kepada siapapun yang mengikuti, dan menyebar kebermanfaatan kapada seluruh civitas akademika uin malang.
“Untuk membuktikan kebermanfaatan itu… Kita sebagai pengurus komisariat dengan dibersamai oleh pengurus rayon harus mengoptimalkan kegiatan-kegiatan yang positif yang diadakan oleh PMII baik kegiatan yang dapat menunjang akademik seperti diskusi2 keilmuan fakultatif, penelitian dan penulisan karya ilmiah,” tandasnya.